Dalam sebuah majelis kajian, seorang ustadz bertanya kepada para Mad'u (muridnya). Sudahkan kalian bersyahadat? Pahamkah kalian tentang ilmu syahadat?
Rata-rata muridnya menjawab secara serempak, "Sudah Ustaaadz!"
Sang Ustadz pun menimpali "Sejak kapan?"
Muridnya kembali menjawab, "Setiap hari Ustadz, karena kami, kan, seorang Muslim, Ustadz, otomatis dalam setiap solat, do'a keseharian dan lainnya kami selalu membaca syahadat!"
"Yakin, apa yang kalian pahami itu sudah benar?Yakin kalian sudah bersyahadat untuk menyatakan keislaman?" Sang Ustadz menimpali.
Rata-rata yang hadir agak tertegun dengan pertanyaan dari Ustadz tersebut yang seolah meragukan, ke-Islaman mereka. Namun dalam hati pun bergumam, o, iya, sudah belum, ya, syahadat untuk menyatakan ke-Islaman. Hihihi,...ternyata jadi meragukan tentang syahadat ke-Islaman, sudah dilakukan belum ya.
Langsung saja saat itu juga langsung melakukan syahadat dan berniat menyatakan ke-Islaman. Nggak ada ruginya, toh. Kalau syahadat kita yang lalu-lalu sudah termasuk dalam syahadat ke-Islaman, syukur alhamdulillah, dan jika belum, buru-buru, deh, mengucapkan syahadat, untuk menyatakan ke-Islaman. Sesungguhnya Allah maha adil dalam melakukan penilaian. So, ... bagaimana dengan Sahabat Insnita?
Teringat akan percakapan ini, saya jadi ingin sekali menuliskan tentang ilmu syahadat, apa pengertiannya dan maknanya, dan apa manfaat dari syahadat itu sendiri. Tujuan utamanya adalah sebagai pengingat diri.
Bila kita tilik dari sisi bahasa atau etimologi syahadat berasal dari Bahasa Arab syahida, yashadu, syahadatan.
Sedangkan secara terminologi syahadat memiliki arti pengakuan terhadap Allah ta'ala sebagai Tuhan dan muhammad sebagai utusan Tuhan.
Dua kalimat syahadat merupakan kunci bagi umat Islam untuk menuju keselamatan di dunia dan akhirat. Melalui kalimat kunci syahadat manusia mendapat bimbungan tentang kehidupan di dunia dan mendapatkan kunci untuk memasuki jannah atau surganya Allah ta'ala.
Syahadat merupakan langkah awal bagi semua orang yang ingin memiliki keyakinan Islam dan dinobatkan sebagai Muslim. Untuk itu setiap Muslim dan yang ingin memeluk Islam harus mencari dan mempelajari ilmu tentang syahadat.
Bagi seorang Muslim kalimat dua syahadat tidaklah asing, karena dalam kalimat dua syahadat ini biasa diucapkan di setiap rakaat solat. Solat wajib ada 5 waktu dan berjumlah 17 rakaat, dan syahadat diucapkan di setiap duduk tasyahud baik awal maupun akhir.
Disebut dua kalimat syahadat atau syahadatain, karena mengandung dua kalimat yang memiliki dua makna.
Syahadat tauhid merupakan kalimat pertama pada syahadat, yaitu asyhadu anla ilaaha illa Allahu yang artinya aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah. Kalimat ini disebut juga sebagai syahadat Tauhid, ada juga yang menyebutnya sebagai syahadat langit.
Syahadat tauhid merupakan arkanul Islam, menyatakan persaksian bahwa Tuhan satu-satunya yang patut disembah adalah Allah ta'ala. Syahadat ini mengakui satu-satunya eksistensi Tuhan adalah Allah ta'ala semata.
Syahadat Rasul merupakan kalimat kedua dari kalimat syahadat yang berbunyi asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuluhu yang artinya aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah.
Syahadat Rasul mengandung makna persaksian, bahwa Muhammada sallahu 'alaihi wa salam adalh Rasul utusan terakhir, yang patut dijadikan sumber ilmu oleh seorang Muslim.
Syahadat Rasul ini juga memiliki makna bahwa bersaksi tentang kitab Allahu yang terakhir yang diturunkan kepada Nabi Muhammad merupakan kitab terakhir sebagai kitab pengganti sebelumnya, yaitu taurat, zabur, dan injil.
Kalimat syahadat Tauhid memiliki dua rukun, yaitu rukun an-Nafyu dan al-Itsbat.
An-Nahyu atau peniadaan adalah makna dari laa ilaha yaitu menolak segala bentuk syirik dan menyekutukan Allah, sebagaimana firman Allah dalam Al-Quran surat al-Baqarah:256, yang artinya dan diantara manusia ada orang yang menyembah selain Allah sebagai tandingan yang mereka cintai seperti mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang beriman sangat besar kecintaannya terhadap Allah azza wa jalla.
Al-Itsbat atau penetapan adalah makna dari kata illa Allahu, yang menyatakan bahwa Tuhan yang patut disembah hanyalah Allahu semata sebagaimana firman Allahu ta'ala dalam Al-Quran surat az-Zukruf (43): 26-27, yang memiliki makna bahwa nenek moyang Nabi Ibrahim tidak pernah mau mengikuti kesalahan para kaum yang sudah menyembah berhala, dan berusaha untuk melepaskan diri dari berhala sebagai sembahan.
Syahadat Rasul memiliki dua makna yaitu Muhammad dan Rasul Allah. Muhammad mengandung makna bahwa beliau adalah sesosok manusia yang diciptakan dari bahan yang sama seperti manusia lainnya serta memiliki hak dan kewajiban yang sama.
Rasulullah mengandung makna utusan Allahu yang mengemban amanat dari Allahu untuk berdakwah tentang agamanya sebagai basyir dan nadzir. Persaksian untuk Rasulullah melalui dua sifat ini meniadakan ifrath (berlebihan) dan Tafrith (meremehkan)
Syarat Syahadat Laa ilaha Illa Allahu terbagi menjadi dua, yaitu
Syahadatain merupakan persaksian seorang muslim terhadap persaksian secara tauhid dan juga persaksian terhadap rasul. Syahadat tauhid berlafadz asyhadu anla ilaaha illa Allahu dan syahadat rasul berlafadz asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuluhu.
Demikianlah pembahasan tentang ilmu syahadat yang berhasil saya kumpulkan dari berbagai referensi, semoga bisa bermanfaat bagi teman-teman semu dan bagi saya pribadi khususnya.
Angga bocah imut berkulit hitam manis itu tengah mencorat-coret pahanya menggunakan spidol. Terlihat sekilas hasil coretan bocah manis ini layaknya sebuah jalan beraspal yang dipadati oleh jejeran mobil.
Hhm ... sepertinya Angga sedang menggambar suasana padatnya lalu lintas. Meski usia Angga baru enam tahun, terlihat jari jemari mungilnya amat lincah menggerakkan spidol yang digenggam dengan sangat apik oleh jari-jemari tangan kanannya.
Dari ilustrasi kisah di atas. Bisa terlihat dari kemampuan Angga memegang spidol dan menggambar suasana padatnya lalu lintas, menunjukkan bahwa Angga memiliki bakat dalam menggambar.
Tanpa harus banyak diajari oleh orang tuanya, Angga sudah mampu membuat ilustrasi gambar melalui imajinasi yang dia miliki dan bakat bawaan yang ada dalam dirinya. Kemampuan Angga merupakan contoh bakat yang dimiliki oleh anak.
Bakat atau disebut juga aptitude menurut Given adalah kemampuan yang sudah ada dalam diri anak sebagai bawaan yang dimilikinya. Bakat merupakan potensi yang masih bisa dikembangkan dengan memberikan latihan dan stimulasi. Salah satu cara memberikan stimulasi pada anak bisa teman-teman lihat di artikel Stimulasi melalui pengenalan aneka suara.
Stimulasi yang diberikan bertujuan untuk mencapai suatu keterampilan khusus, kecakapan dan pengetahuan dalam bidang tertentu, seperti keterampilan dalam berkomunikasi dan berbahasa, memainkan alat musik, melukis dan lain sebagainya.
Untuk itu bakat bisa jadi merupakan genetik yang diturunkan dari kedua orang tuanya, namun masih tetap perlu diasah untuk memberikan hasil yang optimal dan maksimal.
Sebagai orang tua tentunya kita akan sangat berbahagia jika bisa memberikan hal terbaik bagi buah hati tercinta. Apa saja akan dilakukan oleh para orang tua agar buah hatinya memiliki masa depan cerah yang mampu membawa sang anak pada kemandirian dan kebermanfaatan diri dan pada masyarakat.
Tujuan kita untuk bisa mengenali bakat dan minat anak adalah agar kita bisa memberikan perlakuan positif dan mengarahkan anak pada hal yang disenanginya. Jika kita bisa mendeteksi bakat dan minat anak sejak mula maka kita bisa segera menentukan langkah yang tepat bagi anak untuk menggali bakatnya dan mengembangkannya secara optimal.
Jika kita memfasilitasi anak dengan kegiatan yang dia senangi maka anak akan lebih menikmati dan merasa bahagia ketika menjalaninya. Kemungkinan besar dia akan tekun dan berusaha untuk menguasainya, ringan dalam menjalaninya karea yang sedang dia lakukan adalah hal yang dicintainya.
Dengan mengenali bakat dan minat sejak dini, kita bisa menentukan langkah yang tepat untuk masa depan anak. Sebagai orangtua kita juga bisa mengambil keputusan, jenis pendidikan dan model pendidikan yang bagaimana yang pas diterapkan untuk sang buah hati.
Mengenali bakat anak sejak dini memberikan artian, bahwa kita sebagai orangtua, memberikan ikhtiyar jalan kesuksesan dan kemudahan bagi anak.
Dengan mengenali bakat dan minat anak, ayah dan bunda bisa bekerjasama dengan para guru untuk menentukan hal terbaik bagi buah hati, mengarahkan sesuai dengan hal yang diminati untuk mendukung bakat anak dan memudahkannya untuk memahami pelajaran.
Sebagai seorang praktisi pendidikan anak, seringkali saya menerima curhatan dari para bunda atau pun dari para pendidik anak usia dini alias para guru Taman Kanak Kanak. Mereka sering risau dan bingung tentang bagaimana cara mengenali bakat pada anak.
Pada sebagian anak yang memiliki minat dan bakat yang menonjol dalam satu bidang, sangat mudah bagi orangtua untuk mengetahui apa yang menjadi minat dan bakat anaknya.
Namun di sebagian anak yang tidak terlalu terlihat minat dan bakatnya, seringkali orangtua merasa kesulitan untuk dapat mengenali minat dan bakat anaknya. Dibutuhkan kejelian dari para orang tua dan guru dalam mengetahui minat dan bakat anak.
Ada beberapa cara yang bisa para orangtua dan guru terapkan dalam mengetahui apa saja yang menjadi bakat dan minat anak. Cara mengenali bakat anak tersebut diantaranya:
Banyak cara yang bisa kita lakukan untuk berinteraksi dengan anak. Sekedar ngobrol ringan atau menemani anak bermain permainan kesukaannya, sudah bisa dikatakan interaksi intens yang terjadi antara kita dengan anak.
Dalam proses interaksi tersebut, lama-kelamaan kita bisa mengetahui apa saja kelebihan yang dimiliki oleh anak kita. Ada beberapa aspek yang bisa kita jadikan penilaian, misalnya aspek bahasa, keterampilan Motorik, keterampilan sosial, perkembangan jiwa seni pada anak dan juga aspek kognitif.
Contoh minat dan bakat anak yang bisa kita perhatikan melalui aspek bahasa misalnya dengan cara memperhatikan, bagaimana anak mengungkapkan hal-hal yang terjadi pada dirinya, bercerita tentang pegalamannya bermain bersama teman, berinteraksi bersama guru dan lain sebagainya.
Cara lainnya bisa dengan memancing anak untuk mau bercerita kepada ayah bunda. Ngobrol santai sambil melakukan kegiatan yang menyenangkan seperti membuat kue bersama buah hati. Proses bercerita yang dilakuakan bisa dijadikan bahan pengamatan. Dari kegiatan membeuat kue bersama juga bisa dilakukan pengamatan, selain tentunya juga proses tersebut sambil merangsang daya imajinasi anak.
Jika seorang anak bisa dengan santai dan mengalir ketika bercerita tentang pengalamannya bermain bersama teman-temannya, atau mengungkapkan apa yang menjadi keinginannya, kita bisa membuat asumsi bahwa si anak memiliki bakat dan minat sebagai seorang orator atau pembicara.
Dengan membiarkan anak mengeksplore berbagai hal, ayah dan bunda nantinya bisa mengetahui, kegiatan apa yang bakal sering anak lakukan dan anak senangi.
Kegiatan yang dipilih anak untuk sering dilakukan, bisa menjadi indikasi bahwa minat dan bakat anak ada pada hal yang seringkali menjadi pilihan anak dalam beraktivitas.
Membiarkan anak mengeksplore berbagai hal tentunya membutuhkan peran serta dari ayah bunda, selain itu juga kesabaran dan keikhlasan ayah bunda diuji oleh si kecil, karena efek eksplorasi yang dilakukan oleh anak, bisa juga, lho, menyebabkan rumah menjadi berantakan.
Nah apa, nih, tipsnya supaya kesabaran kita bisa terlatih? Bisa ayah bunda temukan, ya, dalam artikel Cara menjadi orangtua yang tidak mudah marah.
Selain dua cara di atas, sebagai orangtua kita juga bisa menanyakan secara langsung kepada anak, apa yang menjadi kesukaan anak. Komunikasi yang terjalin intens antara anak dan ayah bunda dapat menciptakan ikatan yang kuat diantara keduanya.
Jika komunikasi terjalin harmonis antara anak dan ayah bunda, maka anak akan lebih mudah menyampaikan keinginannya secara terbuka kepada kedua orangtuanya. Dari sini kita bisa mengetahui apa saja minat dan bakat yang dimiliki anak.
Memberikan berbagai stimulasi juga bisa membantu para ayah buda untuk bisa mengenali bakat anak. Tentu saja pada sesi ini dibutuhkan kejelian dan ketekunan dari ayah bunda tentang standar pencapaian pada perkembangan anak untuk mengetahui bakat apa saja yang dimiliki oleh anak.
Enam aspek perkembangan yang dimiliki oleh anak yaitu, nilai moral, kemapuan matematika, kemampuan seni, keterampilan motorik, keterampilan bahasa, dan keterampilan sosial emosional, perlu diberikan stimulasi agar bisa dilakukan evaluasi, aspek apa yang lebih dominan dikuasai oleh anak. Hal ini juga bisa menjadi cara untuk mengenali bakat dan minat anak.
Setelah melakukan beberapa ikhtiyar di atas, untuk mengetahui dan mengenali minat dan bakat anak, bisa dilakukan beberapa tes, misalnya dengan melakukan tes IQ. Saat ini sudah banyak berkembang alat tes untuk mengetahui minat dan bakat pada anak.
Salah satu alat tes yang saya ketahui adalah dengan melakukan tes STIFIN. Tes SIFIN ini salah satu tes yang menggunakan metode fingerprint. Dari tes STIFIN ini kita bisa mengetahui minat dan bakat anak kita kemana, dan termasuk mesin kecerdasan apa yang dominan dimiliki oleh anak.
Harga tes untuk mengetahui minat dan bakat anak jenis STIFIN ini berkisar di angka RP. 500.000,-. Teman-teman bisa mencobanya. Tes ini juga bisa memberikan petunjuk pola belajar seperti apa yang paling pas diterapkan untuk anak secara personal. Teman-teman berminat untuk melakukan tes STIFIN? Bisa kontak Minsnita, ya!
Bakat adalah potensi dasar bawaan yang dimiliki oleh anak. Didapatkan secara genetik dari kedua orangtuanya, namun walau bakat sudah dimiliki secara bawaan, bukan berarti tidak perlu diasah untuk mendapatkan hasil yang optimal dan maksimal.
Untuk itu, perlu kiranya para orangtua memberikan stimulasi yang terus menerus untuk mengasah minat dan bakat yang dimiliki oleh anak. Manfaat mengetahui minat dan bakat sangat banyak salah satunya adalah untuk memfasilitasi anak memiliki masa depan yang cerah, dan memudahkan anak untuk memahami hal yang disenanginya, dan tentunya mengarahkan anak untuk menjadi pribadi yang mandiri dan berkarakter.
5 cara mengenali bakat pada anak yang bisa dilakukan oleh ayah bunda adalah diantaranya dengan cara berinteraksi secara intens dengan anak, memberikan kesempatan pada anak untuk melakukan banyak hal, bertanya secara langsung apa yang disukai oleh anak, memberikan stimulasi dan melakukan tes minat dan bakat.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan membantu teman-teman untuk megenali bakat dan minat anak. Selamat mencoba, happy parenting.
https://www.parenting.co.id/
https://www.sehatq.com/
https://dosenpsikologi.com/pengertian-bakat-menurut-para-ahli
Perkembangan agama pada anak usia dini sangat tergantung pada orangtua yang membentuknya dan memberi pengajaran pada anaknya. Peran orangtua dan lingkungan sangat terkait erat dengan perkembangan agama pada anak usia dini.
Sebagai orangtua yang memiliki tanggungjawab penuh terhadap kelanjutan kehidupan seorang anak, perlu sekali memikirkan langkah apa yang terbaik agar anaknya dapat tumbuh menjadi anak yang qurrata'ayun atau sejuk di pandang mata. Bagaimana cara mengupayakan agar anak kita tumbuh menjadi generasi yang qurrata'ayun?
Tentu saja berdasarkan kebutuhan dasar manusia terhadap agama, pengenalan nilai-nilai agama perlu diberdayakan sejak kecil. Pendidikan agama penting untuk anak. Namun tentunya ada skala prioritas nilai apa saja yang harus ditanamkan pada anak dari perkara urusan agama ini. Lalu nilai pembelajaran apa saja yang harus ditanamkan pada anak?
Sebagai seorang pendidik perlu kiranya kita mengetahui aspek-aspek yang terdapat pada pembelajaran agama Islam. 4 Aspek pembelajaran nilai agama Islam yaitu aspek spiritual, aspek sosial, aspek sumber hukum dan aspek taklifi.
2 aspek awal yaitu aspek spiritual dan aspek sosial merupakan nilai krusial dalam pengembangan moral dan nilai-nilai agama untuk anak usia dini. Sedangkan 2 aspek selanjutnya dijadikan pengetahuan untuk para orangtua dan juga pendidik.
Aspek spritual terdiri dari 2 aspek yaitu Rukun Iman dan Rukun Islam. Anak-anak dari sejak dini perlu diberikan pemahaman tentang 2 aspek ini. Sebelum kita membekali anak-anak dengan pengetahuan Rukun Iman dan Rukun Islam, ada baiknya juga sebagai pendidik kita bekali dan perbaiki pengetahuan kita tentang hal ini.
Sebagai pengingat diri mari kita kupas secara umum tentang tentang Rukun Iman dan Rukun Islam
Islam secara etimologi memiliki arti berserah diri, patuh, selamat atau damai. Berasal dari bahasa Arab aslama. Sedangkan secara terminologi, Islam memiliki pengertian patuh tunduk dan taat terhadap aturan dari Rasulullah Muhammad salallahu 'alaihi wa salam yang disampaikan dari Allah ta'ala.
Rukun Islam terdiri dari lima perkara, yaitu, bersyahadat, menyatakan bahwa tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah rasululah salallahu 'alaihi wa salam. Solat dilakukan 5 kali sehari sebagai kewajiban. Berzakat, yaitu memberikan 2,5 % dari jumlah harta yang sudah cukup haulnya. Berpuasa dan melakukan ibadah haji bagi yang sudah memiliki kemampuan.
Iman secara etimologi berasal dari Bahasa Arab Amana, yu'minu, memiliki pengertian menerima atau percaya. Sedangkan secara terminologi iman memiliki pengertian membenarkan dan mempercayai tentangyang disamoaikan oleh Rasulullah Sallalahu 'alaihi wa salam dari Allah ta'ala.
Cara mempraktikan rukun iman ini adalah "Tashdiqun bil qolbi ikrarun bi lisan, wa 'amalun bil arkan" yang artinya, meyakini dengan sebenarnya-benarnya oleh hati, menegaskan dengan ucapan lisan dan mengamalkannya dengan anggota tubuh.
Aspek sosial atau bisa dikatakan aspek akhlaq. Aspek ini sangat penting ditanamkan pada anak untuk perkembangan agama pada anak usia dini. Akhlaq merupakan jamak taksir dari khuluq, secara etimologi mengandung pengertian tingkah laku, budi pekerti atau tabiat.
Secara terminologi menurut syeik jabir al-Jazairi, akhlaq mengandung pengertian bentuk kejiwaan yang tertanam dalam diri manusia, yang dapat menimbulkan kebaikan dan keburukan, atau terpuji dan tercela.
Aspek sosial atau akhlaq ini dibagi menjadi 2, yaitu akhlaq menurut sifatnya dan akhlaq menurut objeknya.
Akhlaq menurut sifat dibagi menjadi 2 yaitu akhlaqul karimah atau akhlak terpuji dan akhlaqul mazhmumah atau akhlaq tercela.
Akhlaq terpuji seperti senang membantu, berhati mulia, senang belajar, senang berkata baik dan lainnya. Sedangkan akhlaq mahmumah atau buruk contohnya, berkata bohong, senang menipu, senang ingkar janji dan lain sebagainya.
Akhlaq menurut objek ini maksudnya adalah muamalah kepada wujudnya atau muamalah kepada siapa?
Akhlaq menurut objek dibagi menjadi 2, yaitu muamalah ma'al khaliq atau berhubungan dengan sang pencipta dan mu'amalah ma'al khalqi atau berhubungan dengan sesama makhluk.
Selamat Mengamalkan dan mempraktikan. Salam Pengasuhan.
Dear Sains. Siapa diantara kalian di sini yang senang menulis tapi kadang bingung cari wadah yang tepat untuk menuangkannya? Menulis di buku tapi, kok eman-eman kalau hal yang ditulis itu sebenarnya bisa juga memberikan dampak positif buat orang banyak tapi cuma bisa dibaca sendiri gegara media penyampaiannya belum tepat.
Ssst ... atau jangan-jangan ada yang sudah bahkan sedang memakai blog sebagai tempat menyalurkan hasrat menulis, namun belum begitu paham mengoptimalkan fungsi blog dan ingin belajar ngeblog dari nol? Kalau begitu kita sama.
Saya juga awalnya mengenal blog karena ingin memiliki wadah untuk menyimpan tulisan yang bisa saya jadikan warisan untuk anak cucu. Pertama kali punya blog bikin akun di wordpress dan untuk nulis resep-resep yag saya buat di dapur sendiri.
Maklum Gess, saat itu baru serius ingin belajar masak. Jadi biar ada catatan yang mudah dibuka kembali dan jika kebetulan ingin mengulang resep yang sama tinggal cuss pergi ke blog sendiri. Saat itu belum paham manfaat blog itu bisa lebih dari sekedar media untuk menulis.
Kala itu pun menulis di blog, hanya sekedar menulis saja tanpa mengerti kaidah dan aturan yang harus diikuti, seperti misalnya niche blog harus spesifik, atau bagaimana cara supaya blog kita bisa terkenal dan masuk ke page one google.
Bagaimana menulis dengan kaidah SEO, dan lain sebagainya sama sekali belum paham, nulis asal nulis saja, sambil belajar autodidak kenal dengan fiture-fiture yang disediakan wordpress saat itu. kegiatan ngeblog yang awal ini akhirnya sempat vakum karena satu dan lain hal.
Sampai akhirnya setelah sekian tahun berlalu jiwa belajar ngeblog saya terpanggil kembali dan Tuhan mempertemukan saya dengan komunitas-kkomunitas keren tempat belajar ngeblog dari nol dari mulai yang berbayar sampai yang gratis .. tis ...tiss juga ada.
Nah begitulah sekelumit perjalanan saya tentang awal mula ngeblog, teman-teman jika ingin tahu lebih lanjut latar belakang aku menyenangi dunia blogging, bisa baca juga di artikel Ngeblog mengubahku from Zero to Someone.
Sekarang Minsnita lanjutkan cerita tentang kelas belajar ngeblog yang bisa ngebimbing kita dari nol tanpa dipungut bayaran sepeser pun alias gratis. Sains tentu ingat, kan, kalau Minsnita pernah cerita tentang komunitas One Day One Post alias ODOP? Atau mungkin belum tau, ya?
Jika ingin mengetahui tentang komunitas ini lebih lanjut silahkan baca di artikel Bagaimana Cara Gabung di Komunitas One Day One Post ? Atau mau tau informasi tapi sekaligus berasa gabung dan mendapatkan aneka informasi lengkap tentang ODOP, Sains juga bisa langsung mengunjungi Ruang Bincang Komunitas ODOP.
Nah, kelas belajar ngeblog dari nol bersama ODOP Blogger Squad adalah kelanjutan dari program Recruitment ODOP. Dalam program recruitment ada challange tentang menulis 1 artikel di blog untuk setiap hari selama kurang lebih 2 bulan.
Bagi setiap peserta yang berhasil menyelesaikan tantangan dan lolos uji maka berhak mengikuti 3 program kelas kece dengan tutor-tutorkeren atau kami ODOP-ers menyebutnya sebagai PJ atau penanggung jawab yang disediakan oleh komunitas keren ini.
Alhamdulillah Minsnita bisa lulus seleksi di OPREC ODOP Batch 10 dan menyandang titel ODOPers. Nah, para ODOP-ers ini berhak memilih atau bahkan bisa bergabung di 3 Program sekaligus dalam komunitas keren ini. 3 program tersebut diantaranya OTM (ODOP Tembus Media), ONB (ODOP Nulis Buku), OBS (ODOP Blogger Squad).
Minsnita, sih sebenarnya ingin ikut semua, ya Gess, namun apa daya, waktu dan tenaga tidak memungkinkan, masih ada tanggung jawab lain yang harus dipenuhi, tapi, next rencananya satu persatu akan coba dijajaki. Saat ini cukup menekuni OBS dulu, deh, alias ODOP Blogger Squad.
Alasan memilih gabung di kelas ODOP Blogger Squad ini tentu saja karena ingin belajar tentang seluk beluk blogging lebih mendalam lagi, dan tentunya ingin juga punya kesempatan manis yang sudah didapatkan oleh para suhu blogger. Bila perlu, belajar juga tentang bagaimana agar blog kita bisa menghasilkan uang, uupps, why not? Yee, kaan?
Masih pingin dilanjutin ceritanya? Okay, sekarang mari kita lanjutkan cerita tentang program ODOP Blogger Squad ini. Lanjut kita bahas tentang materi apa saja yang dipelajari di kelas belajar ngeblog dari nol ini, ya!
Nggak seru kayanya kalau menceritakan sebuah kelas tanpa menjelaskan materi apa saja yang diberikan di dalamnya. Setelah sekitar hampir dua bulan lamanya kami peserta ODOP Blogger Squad belajar tentang blogging, lebih tepatnya lagi dimulai pada tanggal 1 september perekrutan para peserta untuk bergabung di Whatsapp Grup ODOP Blogger Squad.
Sejauh ini ada 8 materi yang terjadwal sekaligus menjadi tugas yang wajib dikerjakan oleh para ODOP Blogger Squad-ers, namun jangan salah, ya gaes, pada praktiknya bukan hanya 8 materi ini saja yang kami dapatkan di kelas ini, namun bejibun ilmu tentang blogging kami dapatkan melalui diskusi terbuka yang dilakukan lewat grup.
Di kelas ODOP Blogger Squad diajari juga cara memasang template dan juga diarahkan tentang blog bisa digunakan untuk apa saja. Yuk, deh tanpa panjang lebar, Minsnita rinci ya satu persatu materinya.
Pada materi ini teman-teman di OBS diminta untuk menghubungkan blog atau websitenya dengan GSC. GSC bisa membantu blog kita cepat dikenali google dan masuk dalam pagenya google atau kata lainnya manfaat GSc ini membantu artikel blog kita cepat terindeks oleh google.
Selain itu GSC juga memiliki fungsi untuk mengetahui jumlah internal link dan eksternal link di blog kita. Selain itu juga melalui GSC kita bisa mengetahui keyword favorit dan jumlah total pengunjung yang pernah mengklik artikel organic dan juga total tayangan artikelkita di google.
Nah, karena harus pasang site map, akhirnya kita belajar juga basic dasar ilmu tentang html untuk menyambungkan blog dengan gsc dibagian template blog.
Di OBS juga diajarkan tentang menambungkan blog ke GA. GA bermanfaat untuk mengetahui perkembangan blog atau website kita. Dari GA kita bisa mengetahui siapa saja pengunjung blog kita serta total page view blog atau website pada kurun waktu yang kita inginkan.
Nah, materi ini penting banget untuk meningkatkan kualitas artikel blog. Menulis artikel blog menggunakan kaidah SEO juga sangat diwajibkan jika artikel kita ingin masuk halaman awalgoogle.
Pada materi ini kita diajarkan bagaimana kita mengetahui keinginan dan selera pembaca google. JAdi apa yang kita tulis di blog bisa disesuaikan dengan kebutuhan pencarian pengunjung melalui kata kunci yang sering digunakan. Tuh, asyik, kan.
Pada materi ini kita diajarkan bagaimana menulis artikel di blog yang baik, agar pembaca tidak bosan membaca artikel yang kita suguhkan. Gaya bahasa yang disarankan hatrus mengandung AIDA yang merupakan akronim dari Attention, Interest, Desire and Action.
Pada materi ini kita disarankan untuk sering mengisi blog kita dengan tulisan-tulisan yang evergreen alias selalu dibutuhkan dan tak lekang oleh waktu, tujuannya agar blog kita tidak sepi pengunjung. Tentu saja dengan terlebih dahulu melakukan riset katakunci.
HHmm ... materi kereen banget, kan ini. Disampaikannya juga oleh para PJ keren, karena rata-rata tutor kami di OBS ini adalah para blogger yang memang sudah langganan dalam memenangkan lomba blog.
Pada materi ini kami diminta mengunduh sebuah aplikasi yang bisa memberikan petunjuk tentang kualitas artikel kita, apakah sudah mengikuti kaidah SEO atau belum. Lewat MSI kita diberi aba-aba tentang maksimal karakter di judul, terus optimasi gambar juga tentang peletakan heading.
Nah sampai saat ini sudah 8 materi tersebut yang kami terima selama belajar ngeblog secara online di OBS. Seperti yang sudah Minsnita ceritakan di atas, materi tertulis memang 8 tapi pada praktiknya kami mendapatkan lebih dari itu, karena kaka PJ yang menjadi tutor kami tidak pelit ilmu.
Para kaka PJ dengan sukarela, mauuuu banget bagi-bagi ilmu kepada kami, bahkan sampai kadang lupa waktu, sampai malam pun dijabanin, kalau memang memungkinkan, masyaallah, berkah yaa, ilmunya kaka pije.
Penasaran kan, siapa, sih, kaka-kaka tutor, atau kami sering menyebutnya dengan kaka pije yang memiliki hati bak malaikat tak bersayap inih? Yuk, Minsnita akan lanjut mengajak Sains untuk mengenali mereka satu persatu.
Di OBS kami belajar ngeblog dibimbing oleh lima orang pije handal yang tak kenal lelah dalam memberikan arahan. Lima pije ini diantaranya, Kak Jihan Mawaddah, Kak Nimas Achsani, Kak Karunia Sylviany Sambas, Ka Jihan Mayzura dan Kak Tya.
Kak Jihan ini selain tutor utama kami di ODOP Blogger Squad beliau juga merupakan ketua dari komunitas One Day One Post. Banyak sudah memenangkan aneka lomba dari yang bergendre lingkungan, keuangan, parenting, sampai teknologi.
Sains bisa kenal labih lanjut tentang kak Jihan melalui Instagramnya @jihanmw dan di blognya yang beralamat di https://jeyjingga.com/, https://pilihbuku.com/
Kak Nimas Ahsani juga merupakan senior di dunia blogging, berasal dari Semarang. Beliau selain menjadi tutor di ODOP Blogger Squad juga menjadi tutor di Blogspedia, yang merupakan kelas belajar ngeblog dari dasar dan gratis juga.
Kak Nimas ini juga merupakan langganan memenangkan lomba blog. Baru-baru ini memenangkan lomba blog dari Polytron menjadi juara ke dua dan mendapatkan TV Polytron sebesar 32 inchi. Sains bisa mengenalnya lebih lanjut melalui instagramnya di @niimasachsanii_ dan blog pribadinya di alamat https://www.nimasachsani.my.id/
Kalau Kakak yang satu ini sudah kenal sejak lama, saya ikut ODOP juga terinspirasi dari mojang Medan satu ini, selain itu juga beliau merupakan tutor saya di kelas blog dasar bersama PCW. Pernah juga satu kelas di kelas blog dasar bersama Mba Naqiy blogger asal Lampung.
Sekarang prestasi Kak Nia di dunia blogging sudah melesat jauh. Banyak prestasi yang telah diukirnya, pernah memenangkan kontes SEO, dan memanangkan lomba blog juga. Untuk mengenal lebih lanjut sosok beliau silahkan kunjungi instagramnya di @karuniasambas dan blog pribadinya yang beralamat di https://www.karuniasambas.com/, https://www.sylviany.my.id/
Nah sosok Kak Jihan ini adalah yang rajin memeriksa tugas-tugas kami di ODOP Blogger Squad. Kak Jihan selain seorang blogger beliau juga seorang content writer dan juga ghost writer, belasan karya buku antologinya telah terbit.
Untuk kenal lebih lanjut dengan Kak Jihan Mayzura bisa kunjungi instagramnya di @jihanmayzura dan blog pribadinya di alamat https://www.jihanmayzura.my.id/
Kak Setya Romana dara asal yogyakarta ini di OBS juga merupakan Tim ceki-ceki tugas para peserta kelas ODOP Blogger Squad, beliau lah yang memeriksa tugas kami, apakah sudah terkumpul dan tepat waktu atau malah tidak mengerjakan beliau yang memeriksanya.
Kalau mau tanya tentang teknologi pangan, boleh nih, ke Ka Tya, secara beliau lulusan Teknologi Pangan. Pinter masak atuh, ya! Plus pinter menganalisa bahan makanan. Untuk kenal lebih dekat dengan Kak Tya begitu panggilannya, Sains bisa kepoin instagramnya di @setyaromana dan blog pribadinya di alamat https://www.setyaromana.my.id/
Beri Aku Cerita yang Tak Biasa dalam webinar "Menerbangkan Adikarya Nuswantara dalam Bingkai Cerita yang Tak Biasa" yang dilaksanakan pada tanggal 7 oktober 2022 pukul 19.00-21.00, sangat menggugah hati para peserta webinar.
Acara yang dikemas sangat apik ini sangat menggugah jiwa dari mulai pembukaan sampai penutup. Saat menyaksikannya pun aku terus berdecak kagum, terhadap keseriusan tim dalam menata acara ini.
Mempromosikan karya agung tentang kumpulan cerita pendek yang mengupas sebuah makna kehidupan yang diwarnai dengan latar budaya unik Indonesia yang kental. Budaya yang beraneka ragam dari bangsa kita tercinta, Indonesia.
Kalau sudah bicara tentang budaya, saya pribadi meleleh rasanya. Karena apapun yang dilandasi dengan latar budaya selalu mengandung falsafah kuat dalam sebuah jalan cerita pendek kehidupan setiap insan.
Budaya dan wanita bagaikan satu aksara yang penuh makna. Budaya membentuk sebuah peradaban. Begitu pun wanita. Wanita adalah wujud dan tonggak peradaban.
Lalu apa jadinya jika sebuah buku tentang budaya ditulis dalam rangkaian kalimat indah yang disusun oleh para wanita-wanita hebat yang tak biasa? Tentunya akan menghasilkan karya yang sangat luar biasa.
Seperti halnya buku antologi kumpulan cerita pendek tentang budaya ini, hasil kolaborasi penulis perempuan hebat dari sebuah komunitas hebat, Ibu-ibu doyan nulis atau dikenal dengan IIDN dan Elang Nuswantara.
Dalam peluncuran buku karya Elang Nuswantara yang sebelumnya digelar di Perpusnas. Diluncurkan 3 buah buku antologi karya wanita hebat. Masing-masing buku memiliki nama yang unik, yaitu elang biru, elang merah dan elang putih.
- Elang Biru menghasilkan buku antologi "Beri Aku Cerita yang Tak biasa".
- Elang Merah menghasilkan buku "Sang Mistikus Kasih".
- Elang Putih menghasilkan buku "Pesan yang Belum Sampai".
Beri aku cerita yang Tak Biasa merupakan karya fiksi berupa kumpulan cerita pendek yang berisi 28 cerita berlatar budaya dari sabang sampai merauke. Ditulis oleh 28 wanita yang tak biasa, yang telah menghasilkan banyak karya dan kreativitas dan mendedikasikan dirinya di dunia kepenulisan.
Pasukan elang biru ini dibina oleh penulis karya fiksi yang telah memiliki nama besar melalui karya-karya fenomenalnya, yaitu Mba Kirana Kejora. Darikelas cerpen yang dibinanya akhirnya berhasil menelurkan buku antologi prosa budaya "Beri Aku Certa yang Tak Biasa" ini di 21 Agustus 2022 lalu.
Hmm ... Elang Nuswantara, dari namanya sudah menyiratkan sebuah ketangguhan dan kegigihan. Simbol Elang memberikan kesan pada sesuatu yang tidak mudah digoyahkan dan memiliki prinsip hidup yang kuat.
Salah satu penulisnya adalah ibu ketua komunitas Ibu-Ibu Doyan Nulis Mba Widyanti Yuliandari. Tulisan Beliau mengisahkan tentang wanita yang memiliki cita-cita teguh yang berasal dari Taneyan Lanjang yang memilikikeinginan kuat untuk mengenyam pendidikan ke luar negeri.
Cerpen karya ibu ketua ini diberi judul "Dari Taneyan Lanjhang Menuju Wageningen". Taneyan Lanjhang merupakan perkampungan ala Madura yang memiliki kekentalan budaya dalam konstruksi bangunannya.
Taneyan Lanjhang merupakan sebuah pola rumah dalam adat Madura yang hanya akan menghadap ke selatan atau utara. Deretan pemukiman ini akan bertambah jika dalam keluarga inti memiliki anak perempuan, maka Madura yang menganut paham Matrilokal garis ibu atau garis perempuan.
Keluarga akan menghadiahi anak perempuannya sebuah rumah di sisi timur rumah inti untuk kelak membangun keluarga bersama suaminya.
Mba Widyanti Yuliandari menceritakan kehidupan seorang wanita Madura yang memilki keinginan kuat untuk bersekolah sampai Wegeningen, sebuah kota di Negeri Belanda. Berniat merubah taraf hidupnya untuk bisa meraih derajat tinggi di dunia dan akhirat.
Mba Wid yang mengaku bukan penganut gendre tulisan fiksi awalnya merasakan kesulitan dalam menyelesaikan karyanya, yang ternyata malah sangat apik dikemas. Cerpen tentang kehidupan remaja putri dari Madura ini menggambarkan sebuah perjuangan yang juga dihiasi nuansa romantisme cinta pelakon utamanya.
Bisa dipastikan, bumbunya ini bikin penasaran pingin tahu kisah lengkapnya, kan?Bisa langsung dipesan, ya!
Menurut Mba Wid, IIDN merasa penting untuk menuliskan budaya dari sisi yang berbeda dari yang selama ini disajikan. Budaya biasanya dikemas dalam bentuk karya ninfiksi. Namun kali ini berbeda yaitu dalam sisi fiksi.
IIDN merasa terpanggil, karena ini merupakan hal menarik dan membawa misi penting. Penting karena banyak sekali anak negeri yang belum memahami bahwa budaya Indonesia begitu kaya dan beragam. Dengan adanya buku "Beri Aku Cerita yang Tak Biasa", diharapkan dapat mengangkat kepopuleran budaya bangsa bermartabat ini.
O, iya, Webinar ini paket lengkap, selain promosi peluncuran buku Elang Nuswantara, ada juga sharing tentang ilmu bagaimana tips dan trik menuliskan karya fiksi dan nonfiksi. Bahagianya bisa menjadi bagian dari komunitas dari Ibu-Ibu Doyan Nulis.
Banyak event yang dihadirkan di komunitas keren ini. Bahkan banyak memberikan keuntungan untuk para anggotanya. Termasuk saya, yang terhitung baru menjadi member komunitas ibu-ibu doyan nulis, namun telah merasakan banyak manfaat dan kelebihan ketika gabung dengan komunitas keren yang sarat ilmu ini.
Beberapa artikel yang saya buat dalam blog ini mengandung cuan berkat perantara mengikuti komunitas keren ini seperti artikel tentang kreasi crolette dari keju cheddar Kraft dan tentang cara memilih keju asli, dan tentunya masih ada beberapa yang lain lagi.
Kita kembali di keasyikan mengikuti webinar ini, ya. Mba Widyanti tidak ingin merasakan kesuksesan dalam merangkai kata di tulisan bergendre fiksi ini hanya untuk pribadinya saja, namun membagikan bagaimana tips sukses menulis karya fiksi. Berikut tips dari beliau.
Hal pertama yang dilakukan adalah meminta petunjuk dan kekuatan dari sang kuasa agar diberikan ide dan gagasan, dibuka pikirannya sehingga ide-ide akan bermunculan dengan lancar.
Selain dari tips di atas Mba Widyanti juga berpesan agar singkirkan mitos yang selama ini beredar tentang menulis fiksi, yaitu harus pintar mengkhayal, hanya dapat ditulis oleh orang yang berbakat dan tulisan fiksi merupakan jenis tulisan yang gampang dibuat.
Sang pembimbing karya penuh makna ini diterbitkan yaitu Mba Kirana Kejora. Beliau ikut membagikan tips dan trik jitu tentang ilmu kepenulisan. Mba Kirana adalah seorang penulis yang telah menghasilkan banyak karya tentang hasanah budaya Indonesia.
2 karya novelnya yang pernah difilmkan adalah:
1. Ayah Menyayangi Tanpa Akhir yang dibintangi oleh Ferdi Nuril
2. Air Mata Terakhir bunda.
Keduanya tayang di bioskop dan menjadi film best seller di masanya, yaitu pada tahun 2013.
Menurut Kirana Kejora sebuah karya fiksi agar bisa menjadi filmis harus mengandung 4 unsur, yaitu:
1. Masuk akal, tulisan harus based on data, karena penulis adalah seorang researcher atau peneliti. Lakukan riset secara mendalam dari berbagai isi agar sebuah karya itu bisa tampak hidup dan menambah nilai buat para penikmatnya.
2.Harus ada unsur satir atau unsur mengkritik yang dikemas dengan cara yang apik dan lucu serta menghibur.
3. Drama keluarga. Menyangkut keluarga, rasa cinta, pembelaan, kemanusiaan.
4. Ada unsur ke-Tuhanan. Mendidik manusia untuk menyerahkan segala urusan kepada yang maha kuasa, setelah melakukan berbagai upaya.
Sebuah karya tulis merupakan kumpulan data yang dikemas sangat apik dalam susunan kalimat, maka hendaknya para penulis harus jeli dalam menangkap momen. Momen bisa diabadikan dalam bentuk foto, video, referensi buku, majalah, artikel dan lainnya.
Buku ini bisa memperkaya pengetahuan hasanah budaya bangsa kita yang begitu beraneka. Ditulis secara apik oleh 28 wanita dari berbagai latar budaya dan sudah pasti ditulis based on data. Teman-teman bisa lihat gambarannya lewat video di bawah ini.
So, yang penasaran dengan bukunya buruan dipesan, yaa! Biar mendapatkan banyak nilai positif dan kita perkaya pengetahuan kita tentang budaya Indonesia.
Tertarik juga ingin menjadi bagian dari komunitas keren IIDN? Pantengin dan follow instagramnya di @ibuibudoyannulis, mudah-mudahan segera dibuka perekrutan anggota baru. Salam Literasi.
Teknologi yang berkembang pada saat ini memacu kita para pendidik untuk memberikan stimulasi berpikir kritis pada anak usia dini. Pembelajaran sains memberikan stimulasi pada anak agar mampu berpikir kritis.
Proses tumbuh kembang anak usia dini yang begitu cepat membutuhkan pendampingan yang intensif dari para orangtua dan tentunya juga guru. Perkembangan proses berpikir anak yang begitu cepat dalam peningkatan pengetahuan melalui bergerak dan melakukan interaksi baik dengan sesama temannya maupun dengan lingkungan yang lebih luas.
Untuk membantu mengoptimalkan perkembangan anak maka perlu diberikan stimulasi yang beragam. Apa maksud dari stimulasi? Yuk, kita coba bahas.
Stimulasi adalah rangsangan yang diberikan dari sejak bayi masih di dalam kandungan. Sebaiknya dilakukan setiap hari untuk merangsang semua sistem panca indra yaitu pendengaran, penglihatan, pembauan, pengecapan, dan perabaan.
Selain itu rangsangan diberikan juga pada gerak halus dan gerak kasar baik pada tangan dan juga kaki serta jari-jari. Rangsangan juga diberikan dengan cara mengajak berkomunikasi dan membuat perasaan bahagia pada bayi juga anak-anak.
Menurut Kusnandi Rumi, stimulasi adalah upaya yang dilakukan oleh keluarga kepada anak untuk menciptakan suasana yang riang gembira dan penuh kebahagiaan dan dilakukan dengan penuh cinta agar merangsang seluruh sistem indra, melatih motorik halus dan kasar anak, berkomunikasi serta pikiran dan perasaan pada anak.
Menurut Dinkes, stimulasi untuk anak diberikan pada semua aspek perkembangan anak. Baik pada motorik kasar maupun halus, bahasa serta personal sosial. Stimulasi harus diberikan setiap hari secara rutin dan berkesinambungan serta diberikan dengan kasih sayang dan metode bermain.
Apa itu Berpikir kritis dalam pembelajaran bagi anak? Kemampuan berpikir kritis bagi anak menurut para ahli adalah kemampuan anak untuk mampu berpikir secara sistematis, yang meliputi kemampuan anak dalam mengobservasi, menganalisis, membuat hipotesis dan menyimpulkan.
Pada dasarnya anak-anak sejak dini sudah memiliki kemampuan untuk berpikir kritis, sudah merupakan bawaan dan fitrah yang dimiliki oleh masing-masing manusia yang dibekali oleh sang maha kuasa.
Sebagaimana yang dijelaskan oleh Brewer, bahwasannya manusia merupakan makhluk yang mampu berpikir secara rasional. Manusia Selalu ingin memikirkan apa yang terjadi di sekelilingnya. Manusia pada umumnya memiliki rasa keingintahuan yang tinggi.
Kecenderungan manusia untuk mengartikan segala macam kejadian di sekelilingnya merupakan bukti dan indikator bahwa manusia memiliki kemampuan berpikir kritis.
Contoh anak bisa berpikir kritis kita bisa buktikan dengan cara coba perhatikan anak-anak ketika menemukan sesuatu hal yang baru bagi dirinya? Apakah mereka akan cuek? Bisa dipastikan anak-anak akan tersita perhatiannya dengan benda baru tersebut. Hal ini bisa dijadikan indikator berpikir kritis pada anak usia dini.
Mengapa kita perlu melatih anak berpikir kritis sejak dini? Melatih anak berpikir kritis pada anak usia dini akan sangat bermanfaat bagi kehidupan real anak di masa sekarang dan di masa yang akan datang pada kehiduannya.
Sebagaimana Dijelaskan di atas tentang stimulasi dan berpikir kritis pada anak bisa disimpulkan bahwa stimulasi dengan perkembangan berpikir kritis pada anak saling memiliki keterkaitan.
Anak usia taman kanak-kanak sudah memiliki bekal kemampuan dasar tentang matematika dan pengetahuan alam sekitar.
Kemampuan dasar matematika anak bisa dilihat dari kempuan anak untuk menghitung dan mengenal bilangan. Bahkan ada anak yang sudah bisa melakukan konsep hitungan secara sederhana.
Sedangkan untuk kemampuan dasar pengetahuan alam atau sains, bisa ditunjukkan oleh anak, ketika anak memiliki perhatian terhadap alam sekitar dirinya dan mau belajar serta mampu menyebutkan nama-nama benda yag ada di sekitarnya.
Stimulasi sains yang diperoleh oleh anak dengan menyebutkan benda alam yang dilihatnya dan menjelaskan peristiwa yang terjadi dan akan terjadi, akan membentuk pola berpikir kritis anak secara terkonsep.
Pemahaman tentang stimulasi sangat dibutuhkan oleh para orangtua dan pendidik, agar dapat memberikan rangsangan yang dibutuhkan oleh anak untuk pertumbuhan dan perkembangannya agar bisa optimal.
Stimulasi yang terarah dan disesuaikan dengan kondisi anak, akan berdampak positif bagi anak. Anak akan lebih memahami objek yang dipelajarinya. Anak akan mengenal tantangan hidupdan peluang-peluangnya dengan baik.
Memberikan stimulasi pada anak dengan memberikan pengalaman secara langsung melalui pembelajaran sains, maka kekuatan intelektual anak akan terlatih secara simultan dan secara terus menerus.
Memberikan stimulasi kepada anak dengan cara memberikan banyak pengalaman dan mengamatu secara langsung kepada anak maka keterampilan sains anak akan berkembang.
Salah satu strategi berpikir kritis terbentuk pada anak adalah dengan cara menerapkan keterampilan proses sains pada anak usia dini.
Keterampilan proses sains hakikatnya terdiri dari dua komponen penting yang satu sama lainnya saling menunjang, yaitu komponen produk dan komponen proses.
1. Komponen produk terdiri dari pengetahuan, fakta, konsep dan hukum
2. Komponen proses terdiri dari keterampilan dan sikap yang berhubungan dengan penyelidikan dan pengetahuan.
Kata keterampilan diambil dari kata terampil yang memiliki pengertian kepandaian dalam melakukan sesuatu dengan ceoat dan benar. Jika seseorang mampu melakukan sesuatu dengan cepat namun tidak benar tidak bisa dikatakan terampil, begitu pun sebaliknya.
Seseorang yang terampil dalam sesuatu pekerjaan, dia tidak akan ragu-ragu untuk melakukan pekerjaannya tersebut. Seolah tidak harus berpikir lagi apa yang harus dilakukan dan tidak mengalami kesulitan.
Dalam ruang lingkup yang lebih luas keterampilan meliputi kegiatan yang berupa perbuatan, berpikir, berbicara, melihat, mendengarkan dan lain sebagainya.
Sedangkan dalam artian sempitnya keterampilan lebih ditujukan pada aksi atau pun perbuatan.
Beberapa ahli lain menjelaskan bahwa keterampilan merupakan perilaku yang tampak akibat perbuatan otot yang digerakkan oleh sistem saraf serta disertai koordinasi yang memadai antara kerja otot dan proses psikologi yang mengatur gerak itu.
Sains untuk anak usia dini menurut pandangan para pakar konstruktivisme seperti Piaget merupakan proses anak bermain dan bereksplorasi serta bereksperimen. Hal ini menjadikan anak memiliki pemahaman dan keterampilan proses sains.
Para orangtua dan guru wajib menyediakan waktu untuk mendampingi anak dalam melakukan eksperimen dan kegiatan keterampilan proses sains, karena yang terpenting dalam keterampilan proses sains adalah proses si anak dalam berkegiatan, bukan hanya pada hasil akhirnya.
Hal ini sangat penting dalam upaya mendukung kesuksesan dan dalam rangka memberikan kemampuan memecahkan masalah bagi anak. Unyuk itulah mengapa kita perlu melatih naka berpikir kritis sejak dini.
Dalam memberikan stimulasi untuk mengoptimalkan peryumbuhan dan perkembangan anak usia dini, dan mengupayakan bagaimana cara menumbuhkan pola kriti pada anak usia dini ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan.
Sebagaimana yang dipaparkan oleh Witherington dan Ausuble, ada 8 prinsip yang harus dipegang ketika memberikan stimulasi pada pembelajaran sains anak usia dini. 8 prinsip pemberian stimulasi ini diantaranya yaitu:
Selain prinsip yang sudah dijelaskan di atas, prinsip berikut ini juga bisa dijadikan pegangan sebagai cara memberikan stimulasi untuk anak.
Pemberian stimulasi pembelajaran sains untuk anak usia dini bertujuan agar anak-anak memiliki minat yang besar dan lebih tertarik untuk mengetahui dan belajar tentang sains serta mau dan mampu mempelajari hal-hal baru yang ditemukan anak di lingkungan alam sekitarnya.
Mengapa perlu melatih anak berpikir kritis dari sejak dini? Berikut penjelasannya:
Pemberian stimulasi pada anak sejak dini sangatlah penting dilakukan oleh para orangtua dan pendidik, agar anak kelak bisa menghadapi permasalahan yang dihadapinya secara logis. Anak mampu berkiprah di dunia nyata dan mandiri.
Untuk itu pemberian stimulasi berpikir kritis pada anak usia dini sangat penting. Salah satunya dengan cara keterampilan proses sains sebagaimana yang telah dijabarkan di atas. Silahkan dicermati dan semangat dalam menerapkannya. Salam pengasuhan.
Selamat datang di ins-nita.com